Kutipan dari Boy Candra - Halaman 11

Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Boy Candra. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Boy Candra

Boy Candra

Penulis dari Indonesia

1989 -

Menampilkan 201 - 220 dari 298 kutipan

Kita tak mungkin sampai akhir dunia. Tapi, kau dan aku bisa sepakat mengisi dunia dengan kisah yang saling melengkapi semampu kita.

Makin hari, kita seolah tak boleh jadi orang bodoh. Tidak boleh melakukan kesalahan. Semua harus sempurna. Pintar. Berkelas. Tidak boleh sedikit pun lalai. Jika melakukan kesalahan, dan keliru, bisa saja orang entah dari penjuru bumi mana nimbrung menghakimimu.

Mencintai itu rasa syukur. Jika kamu tidak pernah mensyukuri apa yang dia miliki, sampai kapan pun dia tak akan pernah cukup bagimu.

Nanti kau akan berada di titik ini soal urusan berkarya. Yang penting kamu senang menjalaninya. Sebab, apa pun nanti hasil dari yang kamu perjuangkan, kamu akan mati juga.

Semakin bertambah usia, semakin sadar bahwa orangtua sungguh sangat berarti dalam setiap perjalanan ini.

Seseorang yang dulu sering nanyain kamu sudah makan atau belum, sekarang sudah hilang dan tidak peduli lagi padamu. Sebab dulu dia cuma basa basi saja, cuma nanya saja, nggak ngajakin makan.

Sesuatu yang bermanfaat lebih penting dari pada sesuatu yang sekadar dipandang hebat. Karena yang bermanfaat itu terasa, yang hebat kadang cuma untuk pandangan mata.

Setiap malam kau bisa menghapus bekas bedak namun tak bisa menebas jarak.

Tahap mencintai paling berat adalah mempertahankan seseorang yang sudah tak memiliki apa-apa yang dulu membuat jatuh cinta, selain kau tahu dia tetap mencintaimu dalam kondisi apapun.

Sumber: Sebuah Usaha Melupakan

Terkadang kita tidak butuh orang yang paham dunia kita, orang yang sekegiatan dengan kita. Yang kita butuhkan hanyalah orang yang mau menerima dunia kita.

Sumber: Sebuah Usaha Melupakan

Tetap tenang. Lanjutkan tujuan. Jalan masih panjang. Dia hanya ingin diingat sebatas kenang.

Beberapa hal harus ditunggu. Beberapa hal lagi cukup dirindu.

Buku yang bagus bukan hanya buku yang mendapat penghargaan ini itu. Tapi buku bagus juga buku yang membuka minat baca seseorang, menjadi buku pertama yang membuatnya suka membaca, lalu tumbuh menjadi pembaca yang membaca lebih banyak buku.

Cukup siput saja yang jalannya pelan. Hubungan kita, jangan.

Hidup memang tak semudah kalimat-kalimat bijak. Tapi lebih bijaksana menjadikan kalimat itu sebagai penyemangat dari pada terus mengutuki dan tak berbenah apa-apa.

Jangan takut berjalan sendiri menempuh tualangmu. Tapi takutlah berada di kerumunan besar, disanjung sedemikian, tapi sebenarnya kamu sedang sendirian.

Mana ada kehidupan yang enak tanpa kerja keras? Sesungguhnya kenikmatan hidup itu terletak pada kerja keras dari pekerjaan yang kamu sukai. Garis bawahi, pekerjaan yang kamu sukai.

Masihkah kamu berharap pada seseorang yang memilih hilang. Memilih jauh dan menciptakan lumpuh langkah-langkahmu. Dia yang sama sekali tak senang kau harapkan.

Ngasih kabar emang sebentar, tapi saat dikabari kamu malah butuh berjam-jam untuk balas-balasan pesan, ngobrol, padahal dia lagi kerja dan butuh fokus pada pekerjaannya. Kalau diabaikan, kamu marah.

Orang yang enggak tahu, dikasih tahu saja. Jangan dinyinyirin. Kasian. Kan sudah ngaku nggak tahu.

Kutipan-kutipan dari Boy Candra di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.

Author Lain yang Mungkin Anda Suka