1831 Kata-Kata Bijak Tentang Waktu
Kutipan inspiratif tentang waktu bisa menawarkan motivasi dalam keseharian kita.
Menampilkan 321 - 340 dari 1,831 hasil
Bumi adalah tempat yang indah untuk lahir jika kau tidak keberatan beberapa orang meninggal setiap waktu atau kadangkala hanya kelaparan, yang untungnya, orang itu bukan kamu.
Kadang kita berharap mesin waktu bukan sekadar scince fiction. Supaya kita bisa numpang sebentar, menghapus hal-hal menyakitkan, menghilangkan kenangan yang nggak perlu ada. Memperbaiki kesalahan atau sekedar melihat diri kita di masa lalu. Mengingat kalau kita pernah jadi sosok kecil yang tak tahu hal lain selain main dan senang-senang.
Kalau saya sedang bersiap-siap untuk berargumentasi dengan seseorang, sayarn habiskan sepertiga waktu saya memikirkan tentang diri sendiri serta apa yang akan saya ucapkan dan dua pertiga sisanya memikirkan tentang dia dan apa yang akan diucapkannya.
Keberanian adalah hal terpenting dari semua kebaikan karena tanpa keberanian, kamu tidak akan bisa pernah melakukan kebaikan terus menerus. Anda bisa saja melakukan kebaikan pada waktu yang tidak menentu, tapi tidak ada yang konsisten tanpa keberanian. rn
Lebih gampang menjadi seorang kekasih daripada seorang suami, karena akan terasa lebih sulit berperilaku bijak setiap hari, daripada mengatakan segala yang indah-indah dari waktu ke waktu.
Masih ada waktu untuk menyimak, segala macam rekam jejak.
Melewati tahun demi tahun, aku akan berjalan bersamamu;rn di dalam hutan yang lebat menghijau, di pantai-pantai berpasir, rn dan bila waktu kita di dunia sudah habis, rn di surga kelak kau akan tetap menggandeng tanganku.
Pada akhirnya menulis adalah menolong jiwa penulisnya sendiri dan menemukan apa yang terpendam dalam dirinya, sesuatu yang pernah ada namun telah menghilang karena waktu atau sesuatu yang telah lama ada namun tidak pernah dibangunkan.
Selalu terjadi sejak waktu bergulir. Dan akan selalu terjadi hingga waktu berhenti bernapas. Bagi pria, cinta tak lebih dari suasana hati saja, dan bagi wanita adalah pertaruhan hidup dan mati.
Setiap idola, bagaimanapun mulianya dia, dalam waktu yang panjang akan beralih menjadi Moloch, lapar akan pengorbanan manusia.
Setiap kali kita menunda melakukannya, semakin sedikit waktu yang kita punya.
Tidak ada waktu yang terbuang percuma jika Anda menggunakan pengalaman dengan bijak.
Untuk memenangkan lomba dengan orang lain, hanya diperlukan sedikit waktu. Namun untuk mengalahkan diri sendiri, diperlukan waktu seumur hidup.
Waktu akan membuatku lupa, tapi yang aku tulis akan membantu membuatku ingat.
Waktu aku kecil, ibuku pernah bilang, dalam setiap butir hujan yang turun ke bumi, ada satu malaikat yang menenami.
Ada saatnya bekerja, ada saatnya untuk bercinta. Hingga tidak ada lagi waktu tersisa.
Aku tidak perlu seorang teman yang berubah waktu aku berubah dan setuju ketika aku setuju; Bayanganku melakukan hal itu lebih baik.
Berbagai hubungan yang kita jalin di dunia nyata membuktikan bahwa cara kita mencintai, dan siapa yang kita cinta, bisa berubah seiring berjalannya waktu. Tetapi kepercayaan bahwa kita hanya sekali bisa mencintai dengan tulus begitu mencengkeram imajinasi manusia.
Beri aku sedikit waktu. Biarkan aku sendiri sebentar saja.
Beri aku waktu untuk tidak lagi menginginkan tatapanmu. Tak lagi mengingat separuh janjimu, untuk selalu menjadi telingaku. Beri aku waktu untuk tak lagi jatuh dalam rindu, yang tidak pernah menjadi mimpimu.
Mari kita hayati makna dari kutipan tentang waktu tersebut dan terapkan dalam keseharian.