Kutipan dari Immanuel Kant - Halaman 14

Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Immanuel Kant. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Immanuel Kant

Immanuel Kant

Filsuf dari Jerman

1724 - 1804

Menampilkan 261 - 280 dari 306 kutipan

Tangan adalah bagian otak yang terlihat.

Tanpa manusia dan potensinya untuk kemajuan moral, seluruh realitas akan menjadi belantara belaka, sesuatu yang sia-sia, dan tidak memiliki tujuan akhir.

Teleologi Moral melengkapi kekurangan dalam Teleologi fisik, dan pertama-tama membangun Teologi; karena yang terakhir, jika tidak meminjam dari yang pertama tanpa diamati, tetapi melanjutkan secara konsisten, hanya dapat menemukan Demonologi, yang tidak mampu membuat konsep yang pasti.

Tentara yang berdiri pada waktunya akan dihapuskan total.

Tetapi hanya dia yang, dirinya sendiri tercerahkan, tidak takut pada bayang-bayang.

Tetapi meskipun semua pengetahuan kita dimulai dengan pengalaman, tidak berarti itu muncul dari pengalaman.

Tidak ada keraguan bahwa semua pengetahuan kita dimulai dengan pengalaman.

Tidak ada negara yang berperang dengan negara lain harus terlibat dalam permusuhan semacam itu sehingga membuat rasa saling percaya tidak mungkin ketika perdamaian telah dibuat.

Tidak ada yang ilahi selain apa yang sesuai dengan akal sehat.

Tidak ada yang lebih tinggi dari akal.

Tidak tahu berterima kasih adalah inti dari kejahatan.

Tidaklah perlu bahwa selama saya hidup saya hidup bahagia; tetapi selama aku hidup aku harus hidup terhormat.

Tuhan menempatkan seni rahasia ke dalam kekuatan Alam sehingga memungkinkannya membentuk dirinya sendiri dari kekacauan menjadi sistem dunia yang sempurna.

Tuhan, kebebasan, dan keabadian tidak bisa dipertahankan dalam terang akal murni.

Upaya filosofis untuk menyusun sejarah universal sesuai dengan rencana alam yang diarahkan untuk mencapai persatuan sipil umat manusia harus dianggap mungkin dan, memang, berkontribusi pada tujuan Alam ini.

Zaman kita adalah zaman kritik, di mana segala sesuatu harus ditundukkan.

[Seorang penguasa hanyalah] wali dari hak-hak orang lain dan dia harus selalu berdiri dalam ketakutan karena dalam beberapa hal telah melanggar hak-hak ini.

Ada batas di mana intelek gagal dan rusak, dan di situlah pertanyaan tentang Tuhan dan kehendak bebas dan keabadian muncul.

Akal manusia pada dasarnya bersifat arsitektonis.

Alasan ... diberikan kepada kita sebagai fakultas praktis, yaitu sebagai salah satu yang mempengaruhi kemauan.

Kutipan-kutipan dari Immanuel Kant di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.

Author Lain yang Mungkin Anda Suka