Kutipan dari Netty Virgiantini - Halaman 5

Kata orang, cinta hanya ada di novel percintaan dan film-film roman. Di dunia nyata,cinta yang setulus hati dan sepenuh jiwa nggak pernah ada.

Kenapa harus takut hidup sendiri? Toh, kita lahir di dunia ini juga sendiri. Mati juga nggak ada yang mau menemani. Menghadap Tuhan juga seorang diri!

Khayalan memang sering kali tak sejalan dengan kenyataan.

Lain kali lihat-lihat dulu kalo ngisengin orang biar nggak malu.

Mana ada kesebelasan campuran cowok dan cewek? Memangnya bulutangkis, ada ganda campuran?

Orang sehat walafiat malah mau dicarikan surat dokter? Nanti malah kualat, bisa sakin beneran kan malah parah.

Orang yang sudah mengkhianati kepercayaan, jangan terlalu berharap mendapatkan kembali apa yang dulu sudah dilepaskannya. Sengaja atau nggak sengaja. Itulah resikonya.

Sehebat apa pun prestasi yang kamu buat dalam hidup, kalau statusmu belum menikah, tetap akan dianggap sebagai orang yang gagal.

Semua orang hidup itu sawang-sawang. Cuma bisa saling melihat satu sama lain. Selalu merasa orang lain lebih beruntung dari kita. Padahal semua orang pasti punya masalah sendiri-sendiri.

Setiap orangtua punya cara mendidik dan aturan masing-masing dalam keluarga, tidak bisa diperbandingkan satu dan lainnya.

Siapa pun yang tidak bisa mendapatkan hati Tama harus bisa menerima dengan lapang dada!. Tidak boleh sakit hati!. Tidak boleh iri!.Juga tidak boleh patah hati!

Terkadang hidup memang berjalan tak sesuai keinginan, banyak cobaan datang menghadang dan yang harus kamu lakukan adalah menerimanya dengan lapang dada. Semua yang terjadi pada pernikahan orangtuamu, jadikan pelajaran untukmu nanti.

Urusan cinta memang susah dicari jawabannya, bikin pusing kepala saja.

Waktu terus berjalan dengan kecepatan yang tak sempat disadari. Untuk orang-orang yang tengah dimabuk cinta, apalah artinya waktu. Waktu boleh berputar atau berhenti mendadak. Tetapi untuk para pecinta, semua akan terasa sama selama belahan jiwa tetap tertangkap pandangan mata dan tergenggam dalam gelora cinta.

Aku sedang menyiapkan tempat khusus untukmu dihatiku. Da, aku berjanji untuk menempatkanmu di tempat yang sama istimewanya dengan Indra. Beri aku waktu.

Apa? Kamu juga pacaran sama suami orang? Amit-amit jabang bayi. Kamu benar-benar putus asa, ya? Sampai suami orang kamu embat juga?

Bukankah cinta itu harus diperjuangkan?

Bukankah setiap manusia berhak memilih jalan hidupnya masing-masing?

Buktikan kamu memang laki-laki sejati.

Cuma ke ruang BK aja minta ditemenin. Jadi cowok manja banget sih!