Kutipan dari Jessica Huwae - Halaman 3

Kafein tidak hanya membuatmu sakit kepala, tetapi juga membuat asam lambungmu naik.

Kamu mulai beranjak dewasa. Hidup akan berbeda mulai dari sekarang. Caramu melihat dunia, pria, dan kehidupan. Di tanganmu akan diletakkan banyak pilihan.

Kebahagiaan itu bukan sesuatu yang statis. Dia harus dicari dan ditemukan terus menerus. Diusahakan. Diperjuangkan. Komitmen.

Kesedihan adalah penyakit kejam yang menggerogoti tubuh diam-diam.

Kesuksesan adalah kombinasi bakat, kerja keras, jejaring, serta insting bagus dalam bebrbisnis.

Kisah cinta manusia tidak bisa dihentikan oleh sengat maut sekalipun.

Nasib sungguh bisa mempermainkan hidup seseorang begitu saja.

Pada akhirnya, pada beberapa kasus cinta, manusia harus menyerah pada ikatan-ikatan yang membelit kaki mereka.

Perempuan mana pun rasanya akan tersanjung bila menerima perlakuan manis.

Perempuan memang suka menyimpulkan.

Semakin jarang seorang penyanyi muncul di TV, semakin diujung pula posisi sekaligus urutan tunggu untuk dirias.

Semua soal waktu. Buku yang bagus, bila hadir di saat yang kurang tepat pun bisa saja tidak laku.

Televisi itu membuat penguasaan dirimu tumpul. Membuatmu merasa buruk rupa, merasa hidupmu tidak lengkap bila tidak membeli atau menginginkan sesuatu, dan kau ingin terus dan terus lagi.

Tidak banyak orang yang mau bersahabat dengan orang yang tidak lagi memberikan manfaat.

Tuhan sosok yang progresif. Dia tidak diam dan bertambah tua menunggu periode hidup kita habis atau duduk menunggu kita di kekalan. Dia selalu punya ide untuk hidupmu dan hidupku.

Waktu adalah kemewahan yang tidak bisa kau ulur ataupun putar ke belakang.

Ada beberapa hal dalam hidup yang membuatmu menyesal.

Ada harga yang harus dibayar dengan menjadi perempuan.

Ada kalanya telinga manusia perlu dibuai dengan kata-kata semanis madu untuk menguatkan hatinya.

Aku kadang pingin tahu, apa sih magisnya Bali? Mulai dari penulis lokal sampai bule berlomba-lomba hijrah ke sana buat menulis. Seakan-akan inspirasi tempatnya hanya ada di sana. Kalau alasannya hanya mencari tempat menyepi, aku pikir kamar tidur di rumah rasanya lebih tepat.