Kutipan dari George Bernard Shaw - Halaman 9

Masa muda adalah hal yang luar biasa. Sungguh kejahatan menyia-nyiakannya pada anak-anak.

Mereka yang tidak dapat mengubah pikiran mereka tidak dapat mengubah apapun.

Minat seorang pria terhadap dunia hanyalah luapan dari minatnya pada dirinya sendiri.

Moral bangsa itu seperti giginya: semakin rusak semakin sakit menyentuhnya.

Mukjizat adalah peristiwa yang menciptakan iman. Itulah tujuan dan sifat mujizat. Penipuan menipu. Sebuah peristiwa yang menciptakan iman tidak menipu: oleh karena itu itu bukan penipuan, tetapi keajaiban.

Orang berakal menyesuaikan dirinya dengan dunia; orang yang tidak masuk akal terus mencoba menyesuaikan dunia dengan dirinya sendiri. Karena itu, semua kemajuan tergantung pada orang yang tidak masuk akal.

Orang-orang menjadi terikat pada beban mereka kadang-kadang lebih dari beban yang melekat pada mereka.

Orang-orang yang berhasil di dunia ini adalah orang-orang yang bangkit dan mencari keadaan yang mereka inginkan, dan jika mereka tidak dapat menemukannya, buatlah.

Pendapat baru sering muncul pertama sebagai lelucon dan fantasi, kemudian sebagai penghujatan dan pengkhianatan, kemudian sebagai pertanyaan terbuka untuk diskusi, dan akhirnya sebagai kebenaran yang mapan.

Pernah ada saat ketika semua orang percaya pada Tuhan dan aturan gereja. Saat ini disebut Abad Kegelapan.

Pernikahan adalah aliansi yang disepakati oleh seorang pria yang tidak bisa tidur dengan jendela tertutup, dan seorang wanita yang tidak bisa tidur dengan jendela terbuka.

Pria dengan sakit gigi berpikir semua orang senang yang giginya sehat. Pria yang dilanda kemiskinan itu membuat kesalahan yang sama tentang orang kaya itu.

Rahasia besar ... tidak memiliki perilaku buruk atau perilaku yang baik ... tetapi memiliki cara yang sama untuk semua jiwa manusia.

Rahasia kesengsaraan adalah memiliki waktu luang untuk memikirkan apakah Anda bahagia atau tidak.

Raja tidak dilahirkan: mereka dibuat oleh halusinasi buatan.

Saat kita ingin mempercayai sesuatu, kita tiba-tiba melihat semua argumen untuk itu, dan menjadi buta terhadap argumen yang menentangnya.

Saya harus hidup untuk orang lain dan bukan untuk diri saya sendiri: itu adalah moralitas kelas menengah.

Saya mengaku sebagai penulis yang sangat tidak bermoral.

Saya menunjukkan penghargaan saya pada tanah kelahiran saya dengan cara Irlandia yang biasa: dengan keluar darinya secepat mungkin.

Saya menyelesaikan buku pertama saya tujuh puluh enam tahun yang lalu. Saya menawarkannya kepada setiap penerbit di bumi berbahasa Inggris yang pernah saya dengar. Penolakan mereka dilakukan dengan suara bulat: dan baru dicetak, lima puluh tahun kemudian; penerbit akan menerbitkan apa pun yang mencantumkan nama saya.