Kutipan dari Anne Frank - Halaman 3

Di masa depan saya akan mencurahkan lebih sedikit waktu untuk sentimentalitas dan lebih banyak waktu untuk kenyataan.

Dia berpegang teguh pada kesendiriannya, pada ketidakpeduliannya yang terpengaruh dan cara-caranya yang sudah dewasa, tetapi itu hanyalah sebuah tindakan, sehingga tidak pernah, tidak pernah menunjukkan perasaannya yang sebenarnya.

Hari yang kosong, meskipun jernih dan cerah, gelap seperti malam hari.

Jangan mengutuk saya, ingatlah bahwa kadang-kadang saya juga bisa mencapai titik puncak.

Jangan terlalu berasumsi, itu tidak membuat Anda ke mana-mana.

Jika Tuhan membiarkan saya hidup, saya akan mencapai lebih dari yang pernah dilakukan Ibu, saya tidak akan tetap tidak berarti, saya akan bekerja di dunia dan untuk umat manusia!

Kami bukan satu-satunya orang yang harus menderita, selalu ada orang yang harus menderita.

Kehebatan manusia tidak terletak pada kekayaan atau kekuatan, tetapi dalam karakter dan kebaikan. Manusia hanyalah manusia, dan semua orang memiliki kesalahan dan kekurangan, tetapi kita semua dilahirkan dengan kebaikan dasar.

Kehidupan kita ditentukan oleh pilihan kita. Pertama kita membuat pilihan kita. Maka pilihan kita membuat kita.

Kekayaan semuanya bisa hilang, tetapi kebahagiaan di hati Anda sendiri hanya bisa terselubung, dan itu akan membawa Anda kebahagiaan lagi, selama Anda hidup.

Kemalasan mungkin tampak menarik, tetapi bekerja memberikan kepuasan.

Kita semua agak bingung minggu lalu, karena lonceng Westertoren kita yang terkasih telah diangkut untuk dicairkan untuk perang, jadi kita tidak tahu waktu yang tepat, baik malam maupun siang.

Mengapa orang tidak bisa hidup bersama dalam damai? Mengapa semuanya harus dihancurkan? Mengapa orang harus kelaparan sementara kelebihan makanan di tempat lain di dunia membusuk? Oh mengapa orang-orang begitu gila?

Orang bisa dengan mudah tergoda oleh kelonggaran ... dan dengan uang.

Orang tua telah membentuk pendapat mereka tentang segala hal, dan tidak goyah sebelum bertindak. Ini dua kali lebih sulit bagi kita yang muda untuk memegang tanah kita, dan mempertahankan pendapat kita, di saat semua cita-cita dihancurkan dan dihancurkan, ketika orang menunjukkan sisi terburuknya, dan tidak tahu apakah harus percaya pada kebenaran dan kebajikan dan Tuhan.

Pikirkan semua keindahan yang masih tersisa di sekitar Anda dan bahagia.

Radio kita yang diberkati. Itu memberi kita mata dan telinga ke dunia. Kami mendengarkan stasiun Jerman hanya untuk musik yang bagus. Dan kami mendengarkan BBC untuk berharap.

Saya hidup dalam waktu yang gila.

Saya ingin sekali naik sepeda, menari, bersiul, melihat dunia, merasa muda dan tahu bahwa saya bebas, namun saya tidak bisa membiarkannya muncul. Bayangkan saja apa yang akan terjadi jika kita berlima merasa kasihan pada diri sendiri atau berjalan dengan ketidakpuasan yang terlihat jelas di wajah kita. Di mana itu akan membawa kita?

Saya ingin teman, bukan pengagum. Orang yang menghormati saya karena karakter dan perbuatan saya, bukan senyum menyanjung saya. Lingkaran di sekitar saya akan jauh lebih kecil, tetapi apa masalahnya, asalkan mereka tulus?