Kutipan dari Ahmad Fuadi - Halaman 4
Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Ahmad Fuadi. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Ahmad Fuadi
Penulis dari Indonesia
1972 -
Menampilkan 61 - 80 dari 126 kutipan
Kalau ingin berprestasi dalam bisang apapun maka lakukan dengan prinsip.
Kehilangan memang memilukan. Tapi kehilangan hanya ada ketika kita sudah merasa memiliki.
Memang impian bisa jadi nyata tapi yang nyata bisa jadi hampa.
Menurut Pak Kiai kamu, pendidikan Pondok Madani (PM) tidak membedakan agama dan non agama. Semuanya satu dan semuanya berhubungan. Agama langsung dipraktekkan dalam kegiatan sehari-hari. Di Madani, agama adalah oksigen, dia ada di mana-mana.
Siapa yang bersungguh-sungguh, akan berhasil.
Tugas kita hanya sampai usaha dan doa, serahkan kepada Tuhan selebihnya, ikhlaskan keputusan kepadaNya.
Bila hidupku tidak berlangsung lama lantas kenapa kutipan-kutipan negatif menyelubungi keyakinan-keyakinanku?
Dan hati yang selalu bisa dikuasai pemiliknya adalah hati orang yang sukses.
Inti hidup itu adalah kombinasi niat, ikhlas, kerja keras, doa dan tawakkal.
Kalau kita kondisikan sedemikian rupa, impian itu lambat laun menjadi nyata. Pada waktu yang tidak pernah kita sangka-sangka.
Kalian punya pilihan di lapisan diri kalian paling dalam, dan itu tidak ada hubungannya dengan pengaruh luar.
Katanya ketika aku tanya bagaimana dia bisa tahu begitu banyak hal, seorang profesor yang selalu merasa dirinya seorang murid.
Kerahkan semua kemampuan kalian belajar! Berikan yang terbaik! Baru setelah segala usaha disempurnakan berdoalah dan bertawakkal lah.
Man jadda wajada, Siapa yang bgersungguh-sungguh pasti akan berhasil.
Perjuangan tidak boleh berakhir, bahkan ketika semua tampaknya akan gagal. Sebelum titik darah penghabisan, dan peluit panjang, tidak ada kata menyerah. Terus berjalan, terus maju, sampai tujuan.
Setiap kegelisahannya bermuara pada renungan-renungan yang dirangkumnya di sesobek kertas atau di belakang buku catatan belanja. Buku yang akan disembunyikannya serta-merta saat majikannya tiba-tiba mendekat atau melintas, takut kalau membuat sang majikan tidak suka.
Tentulah aku beruntung. Seandainya dia tahu dan merasakan bagaimana aku mengorbankan kenikmatan-kenikmatan sesaat untuk bisa sampai "beruntung".
Aku akan berjuang diatas rata-rata yang dilakukan orang lain.
Bahkan tersenyum saja sudah manfaat untuk menyenangkan hati orang yang melilhatnya.
Berlelah-lelah, manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang.
Kutipan-kutipan dari Ahmad Fuadi di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.