Kutipan dari Mia Arsjad
Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Mia Arsjad. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.
Mia Arsjad
Penulis dari Indonesia
Kategori: Penulis (Modern) Negara: Indonesia
Menampilkan 1 - 20 dari 32 kutipan
Cewek zaman sekarang, hidup di Jakarta, kalo nggak bisa shopping dan jalan-jalan bisa mati garing kali.
Orang sabar disayang Tuhan, dan berguna bagi nusa dan bangsa.
Yang namanya berdebat itu kan wajar. Menyuarakan kata hati juga wajar dong. Daripada jadi dendam? Atau jerawat? Atau bisul? Atau malah jadi gila? Mending ngomong blak-blakkan kan kalo ada yang nggak enak atau nggak pas buat kita?
Pernah nggak kepikir sama lo, Nov, bisa aja narkoba memang bagian dari cobaan yang harus dia hadapin. Yang harus dia ikutin, atau tolak. Jadi, kalo nggak dari lo, bisa aja kan dari orang lain? Semua itu sebetulnya tergantung kitanya kok. Pilihan itu kan ada di dia, Nov.
Lempeng sih lempeng, plos sih polos, tapi kalo dapet tindakan pelecehan perempuan harus lawan dong!
Dasar aktivis, dikit-dikit protes.
Yang namanya manusia itu mahluk sosial. Jangankan sama orang yang kenal, sama orang yang nggak kenal pun, kalau kesusahan, kita bantu kan?
Hemat boleh, tapi jangan nyiksa diri dong!
Kat, coba dikurangin sedikit baca komik atau novelnya. Biar kamu fokus kuliah S2, jadi cepat selesai. Nanti kalau sudah kerja, punya uang sendiri, kamu bebas mau ngapain aja. Lumayan kan, sebetulnya waktu leha-leha kamu itu bisa kamu manfaatin buat urusan kampus. Belanja-belanja online juga kalau nggak penting-penting amat coba dikurangin. Baju kamu di lemari penuh begitu.
Kalau interview kerja, nggak ada yang lebih baik daripada jawaban jujur.
Kalau ternyata memang ini bukan rejeki, kita harus terima. Mungkin ini bukan yang terbaik.
Yang namanya melamar kerja, penampilan itu menunjang lho.
Jatuh cinta itu datangnya nggak pakai janji. Kalau mau datang, ya datang saja seenaknya.
Kalau orang terlalu lurus, kadang bisa dianggap halangan oleh sebagian orang.
Manusia nggak pernah siap. Kita memang bisa tahu. Tapi kita nggak pernah siap. Kalau kita selalu siap, buat apa ada emosi?!
Salah satu ciri-ciri orang manja; nggak bisa terima pendapat orang lain.
Di dunia ini kayaknya nggak ada yang siap untuk malu, untuk dimarahin, untuk kecewa bahwa mungkin nggak ada orang di dunia ini yang siap untuk bahagia.
Emangnya kalau udah punya pacar, orang lain nggak boleh naksir?
Jangan kenceng-kenceng. Orang udah sengaja bisik-bisik, kamu malah teriak.
Kalo kita siap, kenapa kita harus nangis, marah atau malah ketawa?
Kutipan-kutipan dari Mia Arsjad di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.