Kutipan dari Laksmi Pamuntjak

Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Laksmi Pamuntjak. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Laksmi Pamuntjak

Laksmi Pamuntjak

Koki dan penulis dari Indonesia

1971 -

Menampilkan 1 - 14 dari 14 kutipan

Selalu ada yang membuat terlena dan tak berdaya pada hujan, pada rintik dan aromanya, pada bunyi dan melankolinya, pada caranya yang pelan sekaligus brutal dalam memetik kenangan yang tak diinginkan

Sumber: Amba

Laut seperti ibu. Dalam dan menunggu.

Sumber: Amba

Ketika bicara menunggu, itu bukan tentang berapa jam, hari dan bulan. Kita bicara tentang titik di mana kita akhirnya memutuskan untuk percaya.

Sumber: Amba

Suami dan istri tak harus serta merta sahabat. Cinta adalah cinta, bukan pengorbanan. Perasaan adalah untuk ditolak atau dibunuh, tidak untuk dilekaskan, apalagi untuk dibiarkan mengalir. Lagipula, begitu Ibu mengikatkan diri pada Bapak, ia menunggu kapan seseorang tak hanya menggunakan perasaan, tapi juga otaknya. Ia tak pernah sekalipun, dalam proses ini, kehilangan kesabarannya. Lalu ia memilih.

Perjalanan: melatih diri untuk tetap menjaga jarak seraya berbagi begitu banyak.

Sumber: Amba

Kesetiaan selalu dikhianati, atau ia menanti selamanya untuk sesuatu yang tak pernah dimikili.

Sumber: Amba

Perempuan jangan selalu merasa dirinya harus mengorbankan dirinya kepada laki-laki dengan gampang.

Sumber: Amba

Apakah yang dikatakan oleh kesedihan kepada matamu, yang membatalkan semua yang indah dari kehidupan?

Sumber: Amba

Mendidik diri untuk menjaga jarak dengan orang lain, dan juga untuk menjaga jarak dengan kata-kata yang sewaktu-waktu bisa berkhianat.

Sumber: Amba

Belajar untuk tidak mengumbar kata, karena begitu sesuatu diikrarkan, kita terikat, dan tak bisa menariknya kembali.

Sumber: Amba

Nggak ada yang lebih menyedihkan di dunia ini, daripada permintaan maaf yang nggak pada tempatnya.

Sumber: Amba

Dalam hidup ada saat-saat ketika masa depan dengan cepat diucapkan, justru karena yang sepenuhnya berkuasa adalah masa kini.

Sumber: Amba

Perjalanan membawa hal - hal baru yang membuat kita bijaksana, tapi selalu ada yang tetap pada kita sejak sebelum berangkat.

Sumber: Amba

Seorang lelaki harus dibikin jatuh cinta selamanya pada seorang perempuan agar ia tak pergi.

Sumber: Amba

Kutipan-kutipan dari Laksmi Pamuntjak di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.

Author Lain yang Mungkin Anda Suka